Santo
Louis, yang kesembilan dari namanya, lahir di Poissy, Prancis, pada tahun 1214. Ayahnya
adalah Louis VIII, dan ibunya adalah Blanche, putri Alphonse VIII dari Kastilia. Pada
usia dua belas tahun, ia kehilangan ayahnya dan ibunya menjadi wali kerajaan.
Sejak usia sangat muda, ibunya telah menanamkan kecintaannya pada hal-hal suci.
Pada
tahun 1234, Santo itu menikahi Marguerite, putri yang berbudi luhur dari Raymond
Bérenger, Comte de Provence, dan dua tahun kemudian, ia memegang kendali pemerintahan.
Pada tahun 1238, ia memimpin Perang Salib, di mana ia ditawan oleh orang-orang
Islam, tetapi gencatan senjata dicapai dan ia dibebaskan dan dikembalikan ke Prancis.
Pada tahun 1267, ia berangkat lagi ke Timur untuk memimpin Perang Salib, tetapi ia
tidak pernah melihat tanah airnya lagi. Pada tahun 1270, ia terserang wabah penyakit
selama pengepungan Tunis dan meninggal setelah menerima sakramen terakhir. Ia
dikuduskan pada tahun 1297 oleh Paus Bonifasius VIII.
DOA:
Ya Tuhan, Engkau telah memindahkan Santo Louis dari perawatan tahta duniawi ke
kemuliaan Kerajaan Surgawi. Berikanlah, melalui perantaraannya, agar kita
mencari Kerajaan-Mu yang kekal dalam melaksanakan tugas-tugas duniawi kita. Amin.

Leave a Reply